Fauzikun.my.id - Permasalahan Seks Bebas, di zaman modernisasi seperti sekarang, para remaja harus terselamatkan dari sisi negatif modernisasi. Karena modernisasi ini di ibaratkan sebagai kebebasan. Sehingga banyak kebudayaan-kebudayaan asing yang masuk di Indonesia. Sementara budaya tersebut banyak yang tidak cocok dengan kebudayaan kita. Sebagai contoh kebudayaan seks. Pada saat ini, kebebasan bergaul sudah sampai pada tingkat yang mengkhawatirkan.
Banyak terjadinya kasus-kasus yang berhubungan dengan seks bebas. Contohnya seperti Hamil diluar ikatan resmi (nikah), Aborsi, Pernikahan Dini (tidak semua), dan lain-lain. Tentu ini sangat mengkhawatirkan mengingat sebagian besar korbannya adalah para Remaja yang sedang mengalami fase kematangan dalam hidupnya. Remaja adalah masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa. Para ahli pendidikan sependapat bahwa remaja adalah mereka yang berusia antara 13 tahun sampai dengan 21 tahun. Seorang Remaja sudah tidak lagi dapat dikatakan sebagai kanak-kanak, namun masih belum cukup matang untuk dapat dikatakan dewasa. Mereka sedang mencari pola hidup yang paling sesuai baginya dan ini pun sering dilakukan melalui metode coba-coba walaupun melalui banyak kesalahan.
Salah satu faktor seks bebas adalah pergaulan bebas, pergaulan yang melampaui batas kewajaran yang dilakukan oleh kedua belah pihak, dalam artian ini adalah (remaja) laki-laki dan perempuan. Mereka yang dalam masa remaja sedang dalam mengalami yang namanya "Cinta Pertama". Pacaran, suatu hubungan yang banyak dilakukan para remaja, bahkan bukan hanya remaja saja, orang dewasa pun banyak yang punya hubungan sejenis ini (tidak resmi) yang banyak menimbulkan efek negatif, perzinahan salah satunya.
Penulis berpendapat bahwa yang patut disalahkan dalam permasalahan ini adalah dari Orangtua. Mengapa demikian? Karena dari lingkungan keluarga terdekatlah seharusnya mencegah, salah satunya dengan mengedukasi tentang seks. Apa saja dampak dan bahaya yang ditimbulkan dari perbuatan tersebut.
2. Kenapa ini bisa terjadi?
Ini bisa terjadi karena:
Ini bisa terjadi karena:
- Terlalu dibiarkannya sang anak. Orangtua yang membiarkan anaknya pulang malam, ataupun yang membiarkan anaknya terlalu bebas dalam mengakses situs yang tidak semestinya dilihat di smartphonenya.
- Karena kehidupan iman yang sangat lemah. Dengan kondisi pendidikan agamanya serta kekuatan imannya yang kurang dapat berdampak buruk terhadap dirinya dalam menerima "serangan" negatif dari dunia luar.
- Pengaruh materi pornografi. Dengan pesatnya perkembangan zaman dengan munculnya smartphone, para remaja begitu bebas menerima konten yang tidak semuanya berdampak positif, melainkan banyak pula mereka menerima konten negatif (red= pornografi) sehingga dengan di usianya yang sedang gemar-gemarnya mencoba hal-hal baru, konten pornografi dapat berakibat fatal jika remaja tersebut ikut terbawa arus pornografi itu sendiri. Naudzubillah.
- Kurangnya pengetahuan tentang seks bebas. Kurangnya pengetahuan seks bebas dapat berdampak buruk terhadap remaja itu sendiri. Sehingga dengan minimnya pengetahuan itu, remaja tersebut dapat dengan mudah terjebak dalam bujuk rayu laki-laki biadab yang hanya ingin melampiaskan hasrat seksualnya kepada remaja tersebut.
3. Apa yang harus Kita lakukan saat ini?
Sebenarnya ada banyak cara yang harus dilakukan Orangtua untuk mencegah hal buruk ini terjadi.
Yang paling utama ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan:
- Memberikan Edukasi Seks. Memberikan edukasi sangat diperlukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan itu terjadi.
- Menanamkan Nilai-nilai Agama. Hal ini perlu dilakukan karena dengan iman yang kuat, sang anak bisa menghindari hal-hal yang berbau negatif, seperti seks bebas.
- Membangun Sikap Saling Percaya Antara Anak dan Orangtua. Orangtua sangat disarankan untuk mempunyai sikap saling percaya terhadap sang anak. Dengan seperti itu, sang Anak merasa sangat diperhatikan oleh Orangtuanya. Niscaya hal-hal buruk yang mengancam sang Anak akan terhindarkan.
Video tentang Dampak Seks Bebas pada Remaja:
nurulaysh on Youtube
Sangat mengkhawatirkan bukan jika ini terjadi pada Anak-anak kita?
Rangkul semua sanak saudara, dekatkan mereka kepada Agama. Dengan memiliki Iman yang kuat, InsyaAllah akan selamat dari bahaya Seks Bebas.
Sekian Artikel yang Penulis share kali ini, semoga Kita semua dapat perlindungan dari Tuhan YME. Aamiin.
Salam,
Fauzi, 15 Mei 2018. Bekasi
Referensi:
- http://arnillaberbagi.blogspot.co.id/
- https://pikrsmansana.blogspot.co.id/
- https://wahyutris13.blogspot.co.id/
Komentar
Posting Komentar